Perang Bintang
Posted by Maryam Diyah | Posted in Metropop
Perang Bintang
Pengarang : Dewie Sekar
ISBN : 9792220631, 40106010
Halaman : 400p
Penerbit : Gramedia
Bahasa : Indonesia
Harga : Rp 48.000
Sinopsis
Wira tidak merendahkanku, tapi aku merasa direndahkan. Wira tidak mengejekku, tapi aku merasa diejek. Tatapannya... apa artinya? Memangnya kenapa kalau aku janda? Apa Wira ternyata juga manusia berpikiran dangkal, yang menganggap janda hanya perempuan kelas dua yang suka menggoda pria? Oh, aku benci sekali memikirkan itu! Aku benci membayangkan apa yang Wira pikirkan tentang aku! Yang paling celaka, aku juga membenci diriku sendiri, lantaran jadi begini kacau hanya karena memikirkan apa yang Wira pikirkan! Ya ampun... tentu saja ini tidak boleh terjadi! Daripada naksir brondong bau kencur itu, lebih baik aku makan sepatuku sendiri!- Rezia Kartika, 30Jatuh cinta kok sama janda... Janda cerai, lagi. Tiga tahun lebih tua, lagi. Sudah punya anak, lagi. Kayak nggak ada perempuan lainnya saja! Sudah pasti hal konyol macam ini tak boleh terjadi. Ya, kan? Bagaimana dengan reputasiku, coba? Apa kata orang nanti? Ha?! Hahaha! Sekarang aku jadi mirip Rezia: jadi ikut sok jaim memikirkan apa kata orang segala. Bah! Padahal, dari segi nama saja kami nggak jodoh kok. Kartika - Yudha... see? Kalau kami nekat menjalin hubungan, kujamin dunia akan meledak karena Perang Bintang!
- Wira Yudha Nugraha, 27Saya membaca draft novel ini selama delapan jam nonstop (um... potong dua jam makan malam dan satu jam mengedit, tepatnya). Jangan bayangkan kisah cinta rumit dengan jalan cerita berbelit.
Tidak. Ini adalah novel percintaan sederhana dengan kegesitan daya tutur (sebuah daya yang tak dimiliki oleh banyak penulis hari-hari ini). Pintar tanpa terlihat sok pintar. Dan, ini yang penting, Dewie Sekar mampu menyeret kita ikut merasakan gigitan cinta, patah hati, dan rindu. Novel ini sangat perempuan.- Candra Widanarko, Editor in Chief/Managing Director Majalah Chic
Comments (0)
Posting Komentar